√ Teks Kisah Inspiratif: Pengertian, Struktur, Ciri Kebahasaan, Dan Pola Beserta Strukturnya

Pada pembahasan sebelumnya kita sudah membahas wacana teks cerpen, fabel, dan dongeng fantasi yang kesemuanya merupakan jenis narasi. Kali ini kita akan membahas wacana teks dongeng fantasi yang juga merupakan jenis teks narasi bahan kelas 9 semester genap kurikulum 2013.
Pada pembahasan sebelumnya kita sudah membahas wacana  √ TEKS CERITA INSPIRATIF: PENGERTIAN, STRUKTUR, CIRI KEBAHASAAN, DAN CONTOH BESERTA STRUKTURNYA


PENGERTIAN


Dalam KBBI inspirasi diartikan sebagai ide atau sesuatu yang sanggup menggerakkan hati untuk mencipta (mengarang syair, lagu, dan sebagainya). Dalam beberapa literasi dijelaskan bahwa inspirasi merupakan percikan ide-ide kreatif yang timbul akhir proses pembelajaran dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar. Dengan demikian teks dongeng inspiratif merupakan teks yang berisi dongeng fiksi maupun pengalaman yang benar-benar terjadi yang bisa menggugah inspirasi dan semangat seseorang yang mebacanya.


STRUKTUR

Struktur teks dongeng inspiratif tidak jauh berbeda dengan struktur teks narasi lainnya yakni terdiri dari orientasi, rangkaian peristiwa, komplikasi, resolusi, dan koda.

Bagian orientasi ialah tahap pengenalan atau penyituasian biasanya berisi pengenalan tokoh, latar, dan latar belakang cerita.

Bagian rangkaian peristiwa dimulai dari awal terjadinya sebuah insiden hingga pada puncak masalah.

Bagian komplikasi meupakan tahap puncak dari peristiwa-peristiwa yang dikembangkan pada tahap rangkaian insiden hingga persoalan tersebut di temukan jalan keluarnya.

Bagian resolusi merupakan tahap penyelesaian masalah. Peristiwa atau persoalan yang dikembangkan pada bagaian rangkaian insiden dan komplikasi dikendurkan pada tahap resolusi.

Bagian koda ialah bab epilog dari sebuah dongeng inspiratif dan jenis teks narasi lainnya. Dalam tahap ini disampaikan kesimpulan dan pesan etika yang sanggup diambil dari dongeng tersebut.


CIRI KEBAHASAAN

Cara penyampaian pesan-pesan dalam dongeng inspiratif disampaikan dengan menentukan kata-kata yang menyentuh. Hal tersebut bertujuan untuk menyentuh hati pembaca. Dengan tujuan itu pula, teks dongeng inspiratif banyak memakai ungkapan simpati, kepedulian, empati, atau perasaan langsung agar sanggup mengilhami dan memberi pencerahan kepada pembaca.


CONTOH TEKS CERITA INSPIRATIF 


GARAM dan AIR

Di sebuah desa ada seorang anak wanita umurnya kira-kira 13 hingga 16 tahun. Dia seorang anak yang manis juga berilmu tapi sayangnya ia mempunyai sifat suka mengeluh saat ada persoalan tiba menghampirinya. Sekecil apapun persoalan itu ia selalu mengeluh dan menggerutu.

Suatu hari ia sedang berjalan menuju sekolah, tiba-tiba lewat seorang sahabat sekolahnya dengan mengendarai sepeda baru. Dia menatap temannya yang sedang mengendarai sepeda sambil mengeluhkan dirinya yang cuma berjalan kaki. Sesampainya di rumah  diapun mengeluhkan hal ini kepada ibunya. "Bu, saya capek setiap hari harus berjalan kaki ke sekolah, kenapa Ibu tidak membelikan saya sepeda gres supaya saya tidak perlu capek-capek berjalan kaki".

Dia merasa dalam hidup ini hanya ia seorang yang selalu menerima persoalan tidak mirip teman-temannya yang lain yang bisa hidup lezat dan tidak pernah punya masalah. Padahal semua insan di muka bumi tidak pernah lepas dari masalah. 

Ibunya mulai galau dengan perilaku anaknya yang selalu mengeluh. Hingga di suatu hari, Ibu anak ini mengajaknya ke dapur, ia mengambil garam, gelas, dan sebuah panci kemudian mengisi gelas dan panci dengan air hingga penuh. Dia kemudian memasukan satu sendok garam kedalam gelas yang berisi air dan satu sendok lagi ke dalam panci. Sang anak mulai ingin tau dengan apa yang sedang dilakukan ibunya.

 "Untuk apa air garam itu bu?" Sang Ibu pun berkata, "sekarang coba kau minum air yang ada di dalam gelas". Anak  itu pun meminumnya dan mengeluh, "rasanya sangat asin bu!", Ibunya kemudian menyuruh anak itu untuk merasakan air yaang ada di dalam panci. "Rasanya asin bu, tapi tidak seasin air yang di gelas tadi" Kata anak itu dengan nada penasaran. Setelah itu sang ibu mengajaknya ke sebuah danau yang berada tidak jauh dari rumah mereka.
"Sekarang coba kau lemparkan segenggam garam ke dalam danau itu!". Dengan wajah yang masih ingin tau anak itu melemparkan segenggam garam ke dalam danau. "Kenapa bu? Untuk apa ibu menyuruhku melemparkan garam ke danau?". Sang ibu kemudian berkata, "Nak, kau ialah anak yang cerdas, berdasarkan kau bagaimana rasa air danau sehabis kau melemparkan segenggam garam ke dalamnya?" dengan impulsif anak itu menjawab, "Tentu saja rasanya tidak akan berubah bu, tapi saya masih ingin tau kenapa ibu melaksanakan semua ini?"

Dengan nada yang lembut ibunya menjelaskan bahwa garam yang dimasukkan ke dalam gelas, panci dan danau itu diibaratkan persoalan setiap orang yang ada di dunia. Tinggal bagaimana perilaku kita menghadapi persoalan itu. Apakah kita akan mirip gelas dan panci saat ditimpa sedikit persoalan akan menjelma asin? Ataukah kita ialah danau yang saat ditimpa persoalan sebesar apapun tidak akan berubah rasa sedikitpun.

Setelah mendengarkan klarifikasi ibunya, anak ini mulai mengerti bahwa setiap orang di atas bumi ini niscaya punya persoalan entah itu persoalan yang besar atau persoalan yang kecil, tetapi bila kita menghadapinya dengan lapang dada, maka sebesar apapun persoalan yang menimpa tidak akan mengubah kita menjadi orang yang suka mengeluh dan lupa untuk bersyukur.



Semoga bermanfaat!

0 Response to "√ Teks Kisah Inspiratif: Pengertian, Struktur, Ciri Kebahasaan, Dan Pola Beserta Strukturnya"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel